Teknologi Terbaru 2 | Usai Android Q, Google Ungkap Sistem Fushia

Jakarta, Indonesia -- Kepala Google Android dan Hiroshi Lockheimer Chrome menulis bahwa segera berikutnya generasi sistem operasi yang akan disajikan adalah fuchsia. Hal ini ia sampaikan ketika perhelatan pesta developer tahunan Google I/O di Mountain View, California, Selasa (7/5).

Lockheimer mengungkapkan Fuchsia adalahbagian proyek dari Android Open Source Project (AOSP). Sistem operasi ini disebut bisa dijalankan guna segala jenis perangkat. Fuchsia di bina di atas kernel teranyar milik Google yaitu Zircon, sebelumnya dikenal sebagai Magenta.

"Kami sedang menyaksikan bagaimana pandangan baru berhubungan sistem operasi Fuchsia. Fuchsia ialah tentang bagaimana mendorong suasana terkini dalam urusan sistem operasi dan bagaimana bisa dimasukkan ke dalam produk lain," kata Lockheimer dilansir dari The Verge.

Baca juga : Bagaimana Teknologi AI Makin Mendekati Perilaku Manusia dalam Memecahkan Masalah

Lebih lanjut kata Lockheimer, inti dari uji jajaki sistem operasi Fuchsia merupakan untuk menyaksikan apakah Fuchsia bisa dirancang guna berjalan pada perlengkapan rumah pintar atau smart home devices bahkan di perlengkapan yang memakai teknologi Augmented Reality (AR).

Dilansir Slashgear, selain mengerjakan uji jajaki untuk menyaksikan perangkat mana yang sesuai untuk dijalankan oleh sistem operasi Fuchsia, Lockheimer dan tim pun tengah membidik bidang Internet of Things (IoT) guna mengembangkan Fuchsia.

Prototipe Fuchsia disinggung sempat dikenalkan 2017 silam tetapi tidak tidak sedikit pemakai Android yang memahami sistem operasi itu. Selain tersebut beredar kabar bahwa selama 12 bulan terakhir Google pernah mengerjakan uji jajaki Fuchsia ke dalam perlengkapan Pixelbook.

Baca juga : China Balas AS Dengan Blokir Produk Teknologi AS di China Pasca Blokir Huawei

Sebelumnya, Google resmi mengenalkan sistem operasi teranyar mereka yaitu Android Q pada Google I/O. Google menambahkan sejumlah fitur dan perbaikan bug telah dicantumkan di Android Q Beta.

Android Q didukung fitur layar yang serupa dengan ponsel layar lipat. Bagi semua pengembang, pada fitur ini disertakan 'foldable emulator' di Android Studio 3.5.

Seperti yang ramai dibicarakan, Android Q dijamin mendukung fitur mode gelap. Untuk menggiatkan fitur ini, pemakai dapat mengakses Pengaturan (setting) > Pengaturan Tampilan (display settings) > mode gelap (dark mode). (age)