Teknologi terbaru 2 | Q Dikabarkan Android dirilis minggu ini

Ilustrasi (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Jakarta,  Indonesia -- Android Q dikabarkan bakal segera muncul ke publik dalam masa-masa dekat. Hal ini terungkap sesudah seorang jurnalis mengejar adanya pelacak bug guna sistem operasi Android Q yang sudah dimulai Google. 

"Sepertinya Google sudah membuka pelacak bug guna memasukkan (informasi) bug berhubungan Android Q beta. Tautan untuk memeriksa penyaring bug yang ada ketika ini diciptakan setelah 11 Maret. Apakah kita siap guna Android Q?" cuit jurnalis tersebut. 

Diperkirakan, versi developer Android Q akan terbit bersamaan dengan dibukanya pencatatan laporan bug. Namun, sampai akhir Senin kemarin tidak nampak firasat kemunculan Android Q. 

Prediksi teranyar datang menurut unggahan di forum internet Reddit. Di forum tersebut muncul kalender yang mengandung jadwal Google. Dalam kalender tersebut tertulis 'QT-Beta-1' pada tanggal 13 Maret. Tanggal inilah diduga sebagai tanggal keluarnya versi beta kesatu guna Android Q, seperti dikutip Android Police.

Pembaruan pada Android Q ditekankan pada ketenteraman privasi pemakai. Salah satunya ialah permintaan izin software akan hadir tiap kali ada faedah tertentu yang diperlukan oleh aplikasi, misal memakai fitur lokasi. 

Baca juga : Masa Depan 5G di Indonesia, Harga Data 9 Kali Lebih Murah

Google pun menambahkan informasi di kedudukan bar soal perlengkapan ponsel apa saja yang sedang bekerja, apakah mikrofon, kamera, atau GPS. Diperketatnya faedah perizinan ini diharapkan dapat menekan penyebaran software jahat yang sering disalahgunakan peretas guna mengambil tempat pemakai, memakai kamera atau mikrofon secara diam-diam. 

Tiga tombol khas Android pun akan hilang di Android Q. Tombol task, home, back bakal diganti dengan 'pill'. Pill memakai gestur guna melakukan faedah ketiga tombol tersebut. Fitur gestur ini sebelumnya sudah diperkenalkan dalam sistem Android Pie. Tapi, sejumlah pemakai mengeluhkan akurasi pemakaian gestur ini sebab terhalang oleh tombol 'back' yang belum dihilangkan.

Dikabarkan pun bahwa Android Q bakal mempunyai 'mode gelap' terhadap borongan tema sistem operasi, serta sokongan lebih lanjut guna menghubungkan perlengkapan ke layar besar layaknya Samsung DeX.

Baca juga : UMM Pelopori Penggunaan Energi Terbarukan Melalui PLTMH

Pengembang Android, Illiyan Malchev, pada Android Developer Backstage Podcast, menuliskan bahwa mengekor perilisan Android Q, bakal ada sejumlah nama ponsel pintar Android yang bakal didukung pada perilisan versi betanya, jumlahnya bakal lebih tidak sedikit dari tahun lalu, akan namun beliau tidak memberitahu nama-nama perangkatnya.

"Saya percaya terdapat delapan OEM (Pemanufaktur Perangkat Original), tergolong Pixel. Berarti terdapat tujuh OEM di samping Pixel. Saya pikir itu ialah kali kesatunya perusahaan-perusahaan tersebut mengerjakan preview dan mengupayakan versi beta dari Android Pie," katanya.

"Sebagai referensi, kami ingin merilis versi Android teranyar sekitar bulan Agustus. Maka pada Google I/O 2018, saat kami mengenalkan beta kesatu guna Android Pie, tidak sedikit perusahaan datang. Bahkan akan lebih banyak lagi guna versi Android yang bakal datang," seperti dikutip BGR. (lea/eks)