Teknologi terbaru 2 | Telkom dan Cisco mendukung transformasi digital BUMN - Teknologi Terbaru 2 | Technology News 2 | News Technology 2

Breaking

About Me

Minggu, 19 Mei 2019

Teknologi terbaru 2 | Telkom dan Cisco mendukung transformasi digital BUMN


Jakarta, Indonesia - Telkom dan Cisco International Limited (Cisco) sepakat untuk menyokong transformasi digital BUMN. Kesepakatan dua perusahaan itu dituangkan dalam Nota kesepahaman yang ditandatangani di Jakarta, Senin (21/5).

Dian Rachmawan, direktur perusahaan dan layanan bisnis Telkom Indonesia menulis bahwa bisnis pada umumnya berubah dengan cepat, didorong oleh peradaban teknologi ketika sebagian. Hal ini membuka kesempatan bisnis baru dan pun memunculkan kendala tersendiri.

“Bagi BUMN dalam mewujudkan potensi sarat transformasi digital, urusan yang penting ialah kolaborasi stakeholder dari sektor publik dan swasta guna saling berbagi best practice”, jelas Dian.

Dian Rachmawan menambahkan, Telkom bekerjasama dengan Cisco bertujuan untuk menggabungkan keterampilan dan kemampuan dari kedua perusahaan, serta pengetahuan dan pengalaman untuk mendukung perusahaan-perusahaan negara juga bekerja dalam transformasi digital.

Sementara tersebut dalam peluang yang sama, Naveen Menon President (ASEAN) Cisco Systems menuliskan bahwa pemakaian dan inovasi digital ialah kunci untuk perkembangan jangka panjang untuk BUMN di Indonesia.


“Kita telah menyaksikan bahwa BUMN, laksana pada sektor layanan finansial, retail, dan manufaktur, ketika ini dalam proses mengarah ke transformasi digital. Keberhasilan transformasi ini bergantung pada kepastian bahwa perusahaan tidak melulu menggunakan teknologi yang tepat, tapi pun siap memerangi ancaman cyber dan mempunyai tim bertalenta dan professional yang diperlukan untuk menyokong keberhasilan di dunia era digital yang serba terhubung seperti ketika ini”, ungkap Naveen Menon.

Naveen Menon mengucapkan rasa bangganya terealisasi kolaborasi antara Cisco dengan Telkom. “Saya percaya bahwa kombinasi pemahaman Telkom terhadap situasi bisnis Indonesia dan cakupan luas penyelesaian teknologi Cisco akan menolong perusahaan di Indonesia dalam pemanfaatan digital untuk menanggulangi tantangan-tantangan terbesar dan meraih perkembangan bisnis di masa depan”, ungkap Naveen Menon.

Sesuai nota kesepahaman, Telkom dan Cisco akan bekerja pada bisnis digital untuk segmen Perusahaan menerapkan Program transformasi digital dengan fokus pada empat bidang, yaitu jaringan, cybersecurity, awan hybrid dan Pengembangan Bakat.

Empat Area Kolaborasi Telkom-Cisco

Kolaborasi Telkom dan Cisco dari aspek Networking akan membina nilai tambah spesifik perindustrian yang memungkinkan pengamalan transformasi digital di perusahaan sektor strategis, laksana layanan finansial, retail, dan manufaktur. Beberapa misal layanan, ialah network solutions dan layanan yang memfasilitasi bank guna membuka cabang-cabang digital, manufaktur guna terhubung dengan perlengkapan industri dan mesin buatan lintas lantai. Hal ini memungkinkan otomasi, mengurangi ongkos operasional dan menambah produktivitas.


Dari aspek Cybersecurity bertujuan guna melengkapi perusahaan dengan media perlindungan terhadap potensi penyerangan cyber yang dapat menyebabkan pengambilan dan penyalahgunaan data perusahaan. Solusi ini akan didapatkan dengan melengkapi penawaran Telkom dengan portfolio kepunyaan Cisco laksana Firewalls, IPS, Stealthwatch, dan lainnya yang menyerahkan perusahaan pertahanan dan pun mekanisme penyerangan guna pengamanan dari gangguan eksternal.


Sementara kerjasama di aspek Hybrid Cloud akan menyerahkan layanan join cloud management yang meyakinkan kelincahan dan fleksibilitas perusahaan. Hal ini dapat terjangkau dengan meluangkan solusi luwes yang memfasilitasi perusahaan guna menyimpan, memproses dan mengelola data secara jarak jauh (remote servers)dengan opsi public atau private.

Sedangkan dari segi Talent Development, Telkom dan Cisco akan berkolaborasi untuk mengajar tim teknisi dan penjualan dalam rangka menambah kapabilitas tim. Pelatihan antara beda terdiri dari pelajaran yang diserahkan oleh Networking Academy Cisco, laksana network programmability, cybersecurity, dan Blackbelt Framework.

Network Academy Cisco mempunyai sejarah dan empiris panjang dalam bidang pelatihan profesional. Di Indonesia, Cisco Network Academy telah melatih lebih dari 32.000 peserta di sektor keuangan pada tahun 2017 dan total 182.506 peserta telah mengajar di Indonesia dan 1.26m guna area Asia-Pasifik dan Jepang.

por Dian Rachmawan y el presidente (ASEAN) Cisco Systems Naveen Menon

Tidak ada komentar:

Posting Komentar