Teknologi Terbaru | Teknologi Terbaru Suzuki

Suzuki Lempar Kode, Jimny 'Launching' di GIIAS 2019

Teknologi Terbaru - Suzuki Indomobil Sales (SIS) divisi roda empat dipercaya akan memanfaatkan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 sebagai lokasi peluncuran generasi baru Jimny. 

GIIAS yang akan dilangsungkan pada 18 - 28 Juli akan jadi tempat ketiga Jimny hadir ke hadapan publik. Sebelumnya, Jimny mendebut di Indonesia pada GIIAS 2018 dan dipamerkan pun di Indonesia International Motor Show pada April lalu.

"Jimny sendiri akan dikenalkan dalam masa-masa dekat. Setelah Lebaran, di event otomotif besar di bulan Juli," kata Direktur Pemasaran SIS Donny Saputra di Jakarta, Kamis (23/5).

Donny menjelaskan seringkali suplai unit mobil baru bikin dealer dilaksanakan dua bulan sebelum peluncuran. Itu menyatakan penampakan Jimny ketika sedang dibawa truk di jalan tol di Jakarta belum lama ini.

"Kalau kami luncurkan di bulan Juli, minimal dua bulan sebelumnya telah kami distribusikan ke dealer," kata dia.

Baca juga : GIIAS Surabaya Menjadi Pembuka GIIAS Series 2019

Dipesan Ribuan Unit

Donny belum bisa mengungkap berapa kuota buatan Jimny di Jepang yang diserahkan prinsipal guna Indonesia. Meski begitu dia menyinggung pesanan yang telah diterima SIS bikin Jimny telah menjangkau ribuan unit semenjak mulai dipamerkan di acara otomotif akbar tahun lalu.

"Tapi kami belum dapat umumkan sebab belum launching," ucap dia.

Bocoran soal Jimny tidak saja soal potret tetapi pun terendus dari kedudukan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Diketahui di website NJKB ada kode baru di kolom Suzuki, yaitu 6GVX 4X4 AT Rp256 juta dan 6GVX 4X4 MT Rp246 juta. Kode itu diperkirakan kuat kepunyaan generasi keempat Jimny.

Berlanjut dari itu, selebaran dengan kop surat SIS berhubungan patokan harga retail Jimny guna dealer beredar di internet. Di selebaran tersebut tertera terdapat empat varian Jimny, yaitu MT Rp315,5 juta, MT (2tone) Rp317,5 juta, AT Rp328 juta, Jimny AT (2tone) Rp330 juta.

Belum terdapat konfirmasi soal harga tersebut dari petinggi SIS. Donny menuliskan semua informasi resmi bakal diungkap ketika peluncuran.

Baca juga : 10 Terobosan Teknologi Canggih di 2018 yang Kamu Harus Tahu!

Peluang Jimny 4X4 Lebih Murah

Donny membetulkan pihaknya tengah berupaya meyakinkan prinsipal supaya Jimny dapat dirakit lokal. Ia mengatakan tidak sedikit keuntungan bila dapat melokalisasi, salah satunya harga lebih murah.

Donny menuliskan sebelum melokalisasi Jimny, Suzuki pun masih menantikan terbitnya aturan perpajakan baru dari pemerintah. Seperti diketahui pemerintah ketika ini belum pun meluncurkan aturan pajak kendaraan menurut emisi, walau bocorannya telah sempat diberitahukan dalam rapat DPR.

"Jimny 4X4, mungkin bila ada aturan baru dapat murah. Biaya impor beda kami tidak bakal kami tanggung lagi. Jadi tidak sedikit pilihan, apakah nanti bakal lari ke pengurangan harga, atau peningkatan fitur," kata Donny.

Deputy Executive General Manager Suzuki Motor Corporation (SMC) guna wilayah Asia Shuji Oishi sebelumnya menuliskan bahwa Indonesia memang negara yang tepat memproduksi Jimny. Saat ini melulu Jepang yang merakit mobil itu.

Oishi menilai Jimny tepat dirakit di Indonesia sebab sejarah mobil tersebut erat dengan Tanah Air. Berdasarkan keterangan dari dia prinsipal sudah membuka jalan andai Indonesia hendak menjadi basis perakitan Jimny.

"Tidak negara lain, Indonesia dululah. Karena dulu tersebut ada Katana dan mesin Ertiga dan Carry asal Indonesia kini kan sama dengan Jimny, K-15B," kata Oishi. (ryh/fea)