Teknologi Terbaru | Teknologi Terbaru Menteri - Teknologi Terbaru 2 | Technology News 2 | News Technology 2

Breaking

About Me

Kamis, 27 Juni 2019

Teknologi Terbaru | Teknologi Terbaru Menteri

Menteri Basuki Dorong Pembentukan Pusat Penelitian Likuifaksi
(Dok. Kementerian PUPR)


Teknologi Terbaru - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menuliskan bencana gempa di Provinsi Sulawesi Tengah menjadi latihan berharga untuk Indonesia untuk menambah perencanaan dan kesiapan infrastruktur serta kesiagaan masyarakat.

Akibat gempa tersebut, ketika ini Indonesia serius guna mengembangkan pusat riset bersangkutan likuifaksi.

"Pemerintah Indonesia ketika ini tengah membubuhkan perhatian serius guna mengembangkan Pusat Penelitian berhubungan likuifaksi dengan melibatkan tidak sedikit praktisi yang bakal diberi nama 'Nalodo Center'. Kata 'Nalodo' berasal dari bahasa lokal di Kota Palu, Sulteng yang berarti terkubur lumpur atau tanah yang tenggelam," kata Basuki yang pun menjabat Wakil Ketua High-Level Experts and Leaders Panel (HELP) on Water and Disasters ketika memberi sambutan pertemuan 4th UN Special Thematic Session on Water and Disasters di Markas Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Senin (24/6).


HELP yang sekarang dipimpin oleh mantan Perdana Menteri Korea Selatan Han Seung So adalahsalah satu panel tenaga berpengalaman yang menyerahkan masukan untuk Sekretariat Jenderal PBB bidang pengelolaan sumber daya air dan penanggulangan bencana. Pertemuan HELP dihadiri oleh semua pengambil keputusan, pucuk pimpinan pemerintahan, para berpengalaman dan praktisi dari sekian banyak  negara, laksana Jepang, Belanda, Korea Selatan, Australia sampai negara-negara Afrika.

Pertemuan HELP sekaligus adalahforum guna berbagi empiris dan pengetahuan dalam manajemen bencana, antara beda kejadian gempa bumi di Sulawesi Tengah pada akhir September 2018 yang dibuntuti dengan tsunami dan likuifaksi. Peristiwa fatalistik ini tengah unik minat semua anggota HELP guna mengkaji lebih jauh.

Indonesia berada pada sabuk vulkanis (ring of fire) sampai-sampai rentan dengan bencana gempa dan tsunami. Besar kerugian baik korban jiwa maupun pelajaran yang dialami, menciptakan Pemerintah Indonesia tidak hanya konsentrasi mencari penyebab bencana namun pun perlu menggali solusi lewat riset sebagai tahapan mitigasi supaya Indonesia lebih aman dan tangguh bencana.

Berdasarkan keterangan dari Basuki, destinasi utama dari dibentuknya Nalodo Center ialah untuk menambah pemahaman berhubungan likuifaksi melewati penelitian yang maju dan inovatif, tergolong pengembangan dan penyebaran sistem teknologi modern penanganan likufikasi.

Baca juga : berita teknologi game

Basuki pun mengajak kerjasama internasional yang lebih erat dalam membina ketangguhan negara menghadapi bencana. 

"Saya hendak meningkatkan kesadaran dunia terutama untuk negara-negara tertentu yang barangkali memiliki situasi geologis serupa laksana Palu. Lewat pusat riset tersebut, diinginkan dapat didapatkan penelitian likuifikasi yang semakin kaya dan berbobot | berbobot | berkualitas tinggi di semua dunia," ujar Basuki.

Dari data pengeboran geoteknik dan analisis menunjukkan situasi tipikal lokasi yang terpapar likuefaksi sebagai berikut:

- permukaan air tanah dangkal
- ada lapisan akuifer tertekan
- ada kemiringan permukaan tanah, walaupun sudut kemiringan paling kecil (tanah tidak datar sempurna)
- lapisan endapan didominasi oleh tanah berpasir (tanah aluvial) dengan tingkat kepadatan rendah
- ada lapisan tanah mendatar dengan tingkat permeabilitas rendah (agak kedap). (stu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar