Teknologi Terbaru | Teknologi Terbaru Indonesia 2019 - Teknologi Terbaru 2 | Technology News 2 | News Technology 2

Breaking

About Me

Jumat, 19 Juli 2019

Teknologi Terbaru | Teknologi Terbaru Indonesia 2019

Rambah Pasar Indonesia, GCR Tawarkan Solusi Kota Cerdas


Teknologi Terbaru - Solusi Internet of Things (IoT) portofolio GCR ketika ini dapat menolong membentuk kota cerdas atau smart city di masa mendatang dalam empat aspek: konektivitas, venue, layanan publik, dan pendidikan. Untuk menjual solusinya, CGR berpartisipasi dalam Indonesia International Smart City Expo & Forum 2019 yang diadakan di Jakarta Convention Center Senayan, pada 17-19 Juli 2019.

Pada gelaran Indonesia International Smart City Expo & Forum ke-3 ini, Tony Tsao, CEO CGR, mengucapkan solusi teranyar dari partner teknologi GCR yang bisa sempurna masuk dalam software di kota cerdas atau smart city serta permasalahan pemakaian yang relevan dari penyelesaian ini dan strategi implementasi untuk membuat kota pintar. Para profesional media diundang guna mengunjungi, mengantarkan pertanyaan, dan bertukar gagasan.


Orang tua dan guru mengakui pentingnya mengenalkan pengkodean dan pembelajaran IoT untuk anak-anak dalam ungkapan mula pendidikan. Sebagian besar orang dewasa tidak percaya diri melatih mata latihan ini. Platform game pendidikan GCR meluangkan lebih dari 200 tujuan berbasis game dengan kurikulum untuk mengajar pemikiran komputasi anak - kemampuan yang dibutuhkan dan esensial untuk kegiatan di masa mendatang dalam kecerdasan produksi dan pembelajaran mesin, dan analisis data besar.


“Smart City berinteraksi dengan warganya dengan tidak sedikit informasi, apakah tersebut ramalan cuaca, jadwal transportasi, dan panggilan darurat untuk penduduk setempat guna merencanakan kehidupan keseharian mereka, atau mengiklankan obyek wisata guna dinikmati semua wisatawan.,” ujar Tony.

Berbagai solusi laksana digital signage dari GCR, bareng dengan produk-produk networking GCR, dapat menolong pemerintah kota guna memasang sekian banyak  tampilan digital, dari tidak sedikit layar dalam dan luar ruangan ke kios swalayan sampai dinding interaktif berukuran besar, didukung oleh jaringan wi-fi publik yang solid.


“Stadion, perpustakaan, balai kota, bareng dengan tempat-tempat di tidak sedikit bangunan, menyerahkan warga dengan olahraga keseharian dan hiburan musik, kesenangan membaca, dan layanan kota lainnya di lingkungan perkotaan. Dengan pertimbangan ruang yang cerdas - dengan jejak energi yang lebih rendah, keselamatan yang lebih tinggi, dan ketenteraman yang lebih tinggi, guna kehidupan yang lebih baik di kota yang cerdas, penyelesaian manajemen terpusat GCR melewati BMS (Building Management System) memungkinkan pengawasan keselamatan dan ketenteraman dan kontrol seluruh penerangan dan pendingin udara dari satu titik atau dari konsol manajemen pusat untuk menambah produktivitas dan efisiensi,” jelasnya.


IoT menguntungkan kota dengan menambah mobilitas sektor publik. Solusi pengawasan ujung-ke-ujung GCR memakai teknologi nirkabel dan perlengkapan nirkabel portabel guna secara proaktif melacak aset kota dan mengelola armada kota. Misalnya, tag RFID yang dilampirkan pada kitab perpustakaan memungkinkan pengecekan sendiri dan memfasilitasi pengembalian buku. Sensor yang terhubung ke port OBDII kendaraan mentransmisikan tempat waktu nyata dan peringatan mengemudi dengan cepat, kecepatan, pengereman, akselerasi, dan belokan tajam, meyakinkan respons aktif ke pusat komando.


Staf dari pemerintah kota butuh diperlengkapi dengan baik, beraksi dengan cerdas, dan menyesuaikan diri dengan pola pikir yang cepat dalam era IoT yang terus berubah. Alarm kebakaran dan keselamatan dan teknologi IoT bertemu di gedung pintar yang terhubung, sampai-sampai polisi dan pemadam kebakaran bisa tiba tepat di lokasi ketika kemalangan atau kebakaran terdeteksi. Dengan selesainya GCR mobile learning, staf garis depan terjun ke software pembelajaran pribadi, sesuai dengan skenario, dan personal dengan hasil yang terukur. Mereka dapat mengerjakan tugas layanan mereka dengan lebih percaya diri, lebih efisien, dan meminimalisir kesalahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar